BOGOR – Pengerjaan proyek Bojonggede-Kemang (Bomang) akan terhenti. Sebab, Pemerintah Kabupaten Bogor tak memasukkannya dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2018.
Kepala
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bogor, Yani Hassan
mengatakan, tahun depan tidak akan ada pembangunan proyek jalan tersebut.
“Kemungkinan, 2019 akan dikerjakan kembali,” ujarnya kepada Radar Bogor.
Yani
mengaku, tahun ini pihaknya hanya akan melakukan kajian kembali terhadap
pekerjaan proyek. Sebab, jika ada yang bisa dilaksanakan akan diupayakan
pemerintah daerah.
Bupati
Bogor Nurhayanti mengungkapkan, meski tak dianggarkan pemerintah daerah,
pihaknya terus mendorong agar pelaksanaannya tetap berjalan lancar. Namun,
harus dibantu oleh pemerintah pusat.
Anggota
DPRD Provinsi Jawa Barat, Asep Wahyuwijaya menuturkan, tidak dilaksanakannya
pembangunan pada proyek Bomang merupakan dampak dari masuknya sembilan proyek
yang seharusnya menggunakan DAK. Sehingga, masuk ke APBD 2018 murni Kabupaten
Bogor.
“Kalau
dulu pakai uang pusat maka kegiatan yang harusnya masuk APBD tidak akan
berkurang. Inilah kecerobohan aparatur birokrasi melehoy yang saya khawatirkan,
sehingga rakyat juga yang jadi korbannya,” pungkasnya. (radarbogor)
0 Komentar